Menurut Endang Rini S dan Fajar Sri W (2008:2) komponen kesegaran dikelompokkan menjadi 4 yaitu :
1) Ketahanan jantung dan peredaran darah (cardiovascularendurance)
Ketahanan jantung dan peredaran darah dapat diukurkemampuan melalui tugas yang berat secara terus-menerusyang mengikutsertakan golongan otot-otot yang besar dalamwaktu yang lama. Dalam hal ini, peredaran darah kita harusdapat mensuplai oksigen yang cukup kepada otot-otot agardapat menjalankan fungsinya. Semakin baik ketahanan jantungdan peredaran darah, otot-otot semakin dapat bertahan lebih lama menjalankan fungsinya.
2) Kekuatan (strength)
Kekuatan adalah kemampuan maksimal seseorang untukmengangkat suatu beban.Anggapan yang salah adalahpemikiran bahwa jika dari golongan otot-otot kuat, maka inimencerminkan kekuatan seluruh tubuh kita. Oleh karena ituagar jasmani segar, maka semua otot tubuh harus dilatih,kemampuan otot menjadi maksimal, jika melakukan latihan,sebaiknya mengikutsertakan semua otot tubuh.
3) Ketahanan otot (mascular endurance)
Ketahanan otot sangat erat hubungannya dengan kekuatan,ketahanan otot adalah kemampuan otot untuk melakukan suatupekerjaan yang berulang atau berkontraksi pada waktu yanglama.Apabila ingin memperbaiki ketahanan otot, harusmelakukan latihan beban, dengan beban yang ringan tetapi sering diulang.
4) Kelenturan (fleksibility)
Kapasitas fungsional persendian untuk gerak pada daerahgerak yang maksimal, bergantung pada otot, tendo, danligament persendian. Untuk memperbaiki kelenturan tubuhharus menggerak-gerakkan persensian secara teratur. Jadidapat dikatakan segar bila jantung dan peredaran darah baiksehingga tubuh menjalankan fungsinya dalam waktu yangcukup lama. Otot kita mampu menjalankan fungsinya secaraberulang, tanpa mengalami lelah yang berlebihan, jugapersendian dapat bergerak pada daerah gerakannya masingmasing secara normal. Agar kesegaran jasmani baik, makatidak dapat hanya melakukan latihan untuk salah satu
komponen saja, tetapi harus dilatih untuk semua komponen.
Sedangkan menurut Rusli Lutan dan Adang Suherman(1999: 155-171) komponen kebugaran dibagi menjadi dua, yaitu:
1) Komponen kesegaran yang berkaitan dengan kesehatanmencakup kapasitas aerobik (daya tahan kardovaskuler),kekuatan otot, daya tahan otot, fleksibilitas, dan komposisitubuh.
2) Komponen yang berkaitan dengan performa mencakup agilitas, keseimbangan, koordinasi, kecepatan, power dan waktu reaksi.
Dari pendapat diatas dapat dijelaskan lebih lanjut pengertiankomponen kebugaran menurut Rusli Lutan dan Adang Suherman (1999:155-171) sebagai berikut:
1) Kekuatan otot
Kekuatan otot (muscular strength) adalah kemampuan satu otot atau kelompok otot untuk mengerahkan daya (force) maksimal terhadap sebuah tahanan (resistensi).
2) Daya tahan otot
Daya tahan otot (muscular endurance) adalah kemampuan satu atau sekelompok otot untuk mengerahkan daya dalam satuperiode waktu terhadap tahanan yang kurang dari tahananmaksimal yang dapat digerakkan oleh seseorang.
3) Power
Power didefinisikan sebagai output kerja per unit waktu.
4) Koordinasi
Koordinasi merupakan keharmonisan kerja antara kelompokotot selama melakukan tugas gerak yang menunjukkan tingkatketerampilan.
5) Agilitas
Agilitas merupakan kemampuan untuk mengubah arah tubuhatau bagian tubuh dengan cepat.
6) Fleksibilitas
Fleksibilitas merupakan gambaran ruang gerak sendi.Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwakomponen kebugaran jasmani terdiri dari: daya tahan jantung danparu-paru, daya tahan otot kekuatan otot, kecepatan dan daya ledak.